Ricuh Pengantar Jenazah yang Meresahkan di Depan Markas TNI di Manado

Manado,Satuuntuksemua.id—Viral kericuhan yang terjadi antara warga pengantar jenazah dan masyarakat disekitar Mako Kodam XIII Merdeka yang turut melibatkan oknum anggota TNI-AD di Kota Manado.

Terkait kejadian tersebut pihak Kodam XIII Merdeka memberikan keterangan resmi melalui Kapendam XIII Merdeka Kolonel Kav Mujahidin.

Suasana di depan kantor Kodam XIII/Merdeka, Jalan Teling Atas, Manado sempat ramai sore tadi sekitar pukul 15.30 Wita, pada hari Jumat (05/01/2024)”, ujarnya.

Keramaian tersebut ditimbulkan adanya iring-iringan Jenazah salah satu warga masyarakat yang menimbulkan kegaduhan akibat knalpot brong dan kemacetan, sehingga memancing emosi warga sepanjang jalan dan muncul bentrok kecil antar warga.

“Bermula rombongan pengiring Jenazah pukul 14.00 Wita mulai berangkat dari rumah duka menggunakan ambulance yang diikuti oleh pelayat dan pengiring menggunakan Roda 2 mengarah ke TPU Teling Atas dan didampingi oleh Babinsa dan Babinkamtibmas, serta sudah mendapat himbauan agar tidak membuat kegaduhan di sepanjang rute perjalanan”, jelasnya.

Kejadian ini menarik perhatian warga sekitar.

Dari kesaksian warga di lokasi diketahui oknum dari konvoi pengantar jenazah sengaja menggeber knalpot sepeda motornya dan berteriak-teriak saat melewati lapangan Kodam.

Diketahui, Sampai berita ini diturunkan, Pihak Kodam masih terus berupaya mengumpulkan informasi tentang kejadian tersebut.

Meyfi benua

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *