Manado, SatuUntukSemua.ID – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, mengunjungi Sulawesi Utara (Sulut).
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia tiba di Bandara Internasional Sam Ratulangi, Manado, pada Rabu dini hari (29/10/2025) pukul 02.48 WITA.
Kunjungan kerja ini bertujuan mempercepat transformasi energi di Sulut. Menteri Bahlil dan Pemerintah Sulut membahas penguatan infrastruktur ketenagalistrikan, pemerataan akses energi, dan eksplorasi sumber daya mineral berkelanjutan.
Dalam kunjungannya, Menteri Bahlil meresmikan listrik gratis untuk 112 rumah di kampung halaman Presiden Prabowo, dalam program Listrik Desa (Lisdes).
Peresmian listrik gratis untuk 112 rumah ini, menuai apresiasi dari Anggota Komisi VI DPR RI Christiany Eugenia Paruntu (CEP). Menurut CEP, langkah ini demi mewujudkan energi berkeadilan dan kemandirian energi nasional sebagaimana program Presiden dan Wakil Presiden yang tertuang dalam Asta Cita.
“Program kebijakan Lisdes ini sangat baik sekali dan sangat pro-desa. Sekarang ini kan era teknologi informasi dan digitalisasi. Tanpa aliran listrik, kekuatan energi di desa tidak akan tumbuh,” ujar CEP.
CEP menambahkan, saat dirinya masih duduk di Komisi XII DPR RI, yang membidangi sektor energi, sumber daya mineral, lingkungan hidup, dan investasi.
program Lisdes merupakan salah satu program yang menjadi prioritas pemerintah.
“Kita tau bersama, program Lisdes merupakan program rutin yang sudah berlangsung lama dan dilakukan secara bertahap. Namun Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, mempercepat program Lisdes dengan mencapai target elektrifikasi penuh pada 2029, dengan fokus utama pada 5.700 desa yang masih belum memiliki listrik,”
CEP menambahkan, program Lisdes mencakup pembangunan jaringan PLN dan solusi alternatif seperti Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk wilayah terpencil, serta program Bantuan Pasang Listrik Baru (BPBL) untuk rumah tangga miskin.
CEP menilai, pemerataan listrik membuka peluang besar bagi kemajuan sektor pendidikan, kesehatan, dan ekonomi pedesaan. (***)
