Aplikasi Mobile JKN Beri Kemudahan Pelayanan Antrean Online Pasien BPJS Kesehatan

Foto : Suasana Pelayanan Pasien Tanpa Antrean di Rumah Sakit.

(Imanuel Kaloh/SATUUNTUKSEMUA.ID)

TONDANO– Pendaftaran peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Badan Penyelenggara Jamian Sosial (BPJS) Kesehatan terus diberikan kemudahan. dengan menggunakan fitur pendaftaran pelayanan antrean online pada Aplikasi Mobile JKN, para peserta baik yang tercover pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) maupun Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL) kini lebih cepat.

Mevri Novri Sanda, warga Kelurahan Wengkol, Kecamatan Tondano Timur, Kabupaten Minahasa mengungkapkan, dirinya sendiri pelayanan JKN dari mulai zaman ASKES sampai sekarang ini mengalami kemajuan yang pesat, semakin mudah dan cepat untuk berobat di fasilitas kesehatan.

“Sejak telah terdaftar menjadi peserta JKN sejak tahun 2014 hingga saat ini,p elayanan JKN dari tahun ke tahun mengalami peningkatan yang sangat baik terutama saat ini banyak kemudahan yang diperoleh peserta untuk mengakses pelayanan di fasilitas kesehatan yang sudah kerja sama dengan BPJS Kesehatan,” kata Novri di Tondano, Selasa (19/09/23).

Pria 45 tahun ini menyampaikan, jika dirinya sangat terbantu dengan adanya Aplikasi Mobile JKN. Dengan aplikasi tersebut, Novri mengaku sekarang dia tidak perlu mengantre lagi untuk berobat ke fasilitas kesehatan karena sudah mengambil nomor antrean secara online melalui Aplikasi Mobile JKN.

Menurutnya, BPJS Kesehatan terus berinovasi untuk memberikan pelayanan yang mudah dan cepat bagi peserta JKN dengan hadirnya Aplikasi Mobile JKN. Aplikasi MobileJKN ini memiliki fitur-fitur antara lain Info Program JKN, Info Lokasi Faskes, Info Riwayat Pelayanan, Rehat (Cicilan), Info Peserta, Perubahan Data Peserta Info Iuran Peserta, Info Riwayat Pembayaran, Skrining Riwayat Kesehatan, Konsultasi Dokter, Pengaduan Layanan JKN hingga Pendaftaran Pelayanan (antrean online).

“Saya sudah mencoba beberapa fitur-fitur yang ada dalam Aplikasi Mobile JKN dan saya sering menggunakan menu pendaftaran pelayanan antrean untuk mengambil nomor antrean secara online di fasilitas kesehatan. Saya berobat ke dokter Yulie Mamangkey tidak perlu menunggu lama lagi karena sudah ambil nomor antrean sebelumnya,” ujar Novri.

Selanjutnya Novri menceritakan, dirinya pergi ke dokter untuk memeriksakan penyakit yang dirasakannya selama beberapa hari. Gejala penyakit yang dialami yaitu keram dibagian anggota tubuhnya.

“Pulang kerja saya menyempatkan pergi berobat ke dokter karena beberapa hari ini badan terasa keram dan dokter menyarankan untuk cek asam urat. Setelah dicek hasilnya tinggi dan dokter yulie segera memberikan obat,” tutur Novri.

Novri juga menungkapkan, dirinya sudah beberapa kali menggunakan kartu JKN untuk berobat baik di dokter Yulie dan di Rumah Sakt Sam Ratulangi Tondano. Tidak hanya dirinya, ibunya juga rutin kontrol di rumah sakit menggunakan layanan JKN.

“Bersyukur kami sekeluarga telah terdaftar menjadi peserta JKN, banyak manfaat yang diperoleh diantaranya biaya pelayanan kesehatan dan obat sudah ditanggung, pelayanannya mudah dan cepat dan yang paling penting pelayanan dari dokter dan petugas di klinik dan rumah sakit juga bagus,” ungkap Novri.

Di akhir perbincangan, Novri menitipkan pesan agar masyarakat yang belum terdaftar Program JKN agar segera mendaftarkan  untuk saling bergotong-royong menjamin kesehatan seluruh masyarakat Indonesia.

“Saya berharap program JKN dapat terus berjalan lebih baik lagi kedepannya dan mengingatkan juga kepada masyarakat untuk mendukung program pemerintah ini dengan menjadi peserta JKN yang bijak dan taat bayar iuran sehingga program ini dapat terselenggara secara berkelanjutan,” tutupnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *