KOTAMOBAGU, SatuUntukSemua.ID – Mendapat amanah untuk memimpin Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Kotamobagu. Nasrun Koto terpilih secara aklamasi dalam Konferensi Cabang (Konfercab) ke-4 NU Kotamobagu yang digelar di Hotel Sutan Raja, Minggu (28/09/2025).
Terpilihnya secara aklamasi menjadi bukti kuatnya dukungan, soliditas, dan kepercayaan penuh dari seluruh peserta konferensi. Forum lima tahunan ini tidak hanya menjadi ajang regenerasi kepemimpinan, tetapi juga ruang untuk merumuskan arah perjuangan NU ke depan agar semakin relevan dengan kebutuhan umat serta pembangunan daerah.
Sehingga itu Nasrun Koto menegaskan bahwa NU di Kotamobagu harus tampil sebagai kekuatan moral, sosial, sekaligus mitra strategis pemerintah. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara ulama dan umara dalam menjaga keseimbangan pembangunan.Nasrun juga membuka pintu bagi siapa yang bisa bergabung untuk membesarkan NU di kotamobagu.
“NU tidak berjuang sendiri. Ulama dan umara harus seiring sejalan dalam membangun daerah. NU hadir bukan hanya untuk beribadah dan berzikir, tetapi juga sebagai kontrol sosial dan penyeimbang kebijakan, agar selalu berpihak pada kesejahteraan masyarakat,” ujar Nasrun.
Kemenangan aklamasi ini bagi Nasrun bukanlah sekadar legitimasi, melainkan amanah besar yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. Ia menyampaikan terima kasih kepada pemerintah daerah yang telah membuka ruang sinergi bersama NU, serta mengapresiasi dedikasi para pengurus dan badan otonom (banom) NU Kotamobagu yang telah membersamai perjuangan organisasi selama lima tahun terakhir.
“Terima kasih atas dukungan dan kebersamaan yang telah terjalin. Kehadiran NU akan terus bersama pemerintah dan masyarakat demi kemajuan Kota Kotamobagu,” tambahnya.
Dengan terpilihnya kembali Nasrun Koto secara aklamasi, keluarga besar NU Kotamobagu optimistis organisasi ini akan semakin solid dan progresif. NU diharapkan tetap menjadi rumah besar yang teduh bagi umat, sekaligus menjadi mitra kritis dan solutif bagi pemerintah dalam mendorong kebijakan yang pro-rakyat. (Jp)