(Imanuel Kaloh/SATUUNTUKSEMUA.ID)
TONDANO– Pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tondano kini dipermudah. Warga dapat melaporkan berbagai insiden yang terjadi di Rumah Sakit lewat APLIKASI SILADEN. Siladen merupakan sistem pelaporan insiden secara digital.
Aplikasi ini dinilai dapat memaksimalkan pelayanan RSUD dengan lebih cepat serta dipercaya mampu untuk menjamin keamanan bagi para pasien.
“Selama inikan banyak keluhan ataupun kebutuhan pasien yang hanya dilayani secara manual. Namun, dengan hadirnya aplikasi ini tentu secara otomatis pelayanan akan lebih optimal, baik pelayanan pasien, maupun para petugas kesehatan,” kata Direktur RSUD Sam Ratulangi Tondano dr. Nancy Mondong saat EXPO dan Seminan Aksi PKA di Wale Ne Tou Tondano, Jumat (10/11/23).
Menurut Mondong, aplikasi ini menghadirkan berbagai fitur untuk melayani seperti kebutuhan ataupun keluhan para pasien.
Warga hanya tinggal membuka aplikasi dan mengisi form aduan. Fitur juga menjamin rahasia pelapor. Identitas pelapor bisa dilayani secara anonimos atau juga bisa secara rahasia.
“Pelapor tidak perlu takut jika ada insiden dari petuga yang mempengaruhi keamanannya, pasti identitasnya akan kami rahasiakan,” kata Mondong.
Aplikasi yang telah dilaunching awal oktober itu tambah Mondong, kami perkenalkan pada kegiatan Expo Ini dan sudah dilihat langsung oleh Bupati Minahasa dan jajaran.
Siladen juga disiagakan selama 1×24 jam oleh user RSUD, setiap laporan yang masuk akan muncul notifikasi admin dan akan langsung ditindaklanjuti.
“Aplikasi Siladen diharapkan dapat menjamin pelayanan terbaik RSUD,” pungkas Mondong.
