SatuUntukSemua.id, Minsel – Insiden kecelakaan kerja yang menyebabkan kematian seorang pekerja di PT Sasa Inti Minahasa Selatan, menjadi pelajaran penting bagi perusahaan untuk selalu mengutamakan keselamatan kerja dalam produksi.
Hal ini disampaikan Anggota DPRD Minahasa Selatan Royke Sondakh atau yang akrab disapa ROSO saat dijumpai wartawan usai Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara pihak Perusahaan PT Sasa Inti dan keluarga korban, Senin (10/11/25).
Kecelakaan kerja yang terjadi di perusahaan tersebut, membuat legislator dari partai Demokrat itu meminta kepada setiap perusahaan yang mendirikan pabrik di Minahasa Selatan untuk memperhatikan semua aspek dalam keselamatan kerja.
“Aspek keselamatan kerja adalah hal yang krusial yang harus diperhatikan oleh setiap perusahaan. Jangan sampai lalai, karena ini menyangkut nyawa orang,” tutur Anggota DPRD Dapil Amurang Raya tersebut.
Menurut Roso, mengutamakan aspek keselamatan kerja sangat menguntungkan pihak perusahaan, karena kemungkinan terjadi kecelakaan kerja sangat kecil. Sehingga dapat mencegah kerugian finansial.
“Dengan mengutamakan keselamatan, perusahaan dapat mencegah kerugian finansial, meningkatkan produktivitas, membangun reputasi positif, dan memastikan keberlanjutan operasional,” ucap Roso.
Ia pun berharap, kecelakaan di PT Sasa Inti tidak terulang lagi dan menjadi pelajaran penting bagi perusahaan-perusahaan lain untuk terus mengutamakan keselamatan kerja pagi para karyawan.
Roso juga menambahkan peraturan dan prosedur keselamatan kerja yang dibuat harus mudah dimengerti, dikomunikasikan baik dan wajib disosialisasikan kepada pekerja.
Perlu diketahui, seorang pemuda bernama Fiorens Mikael Moses Supit warga Kota Tomohon menjadi korban kecelakaan kerja di Pabrik PT Sasa Inti yang berlokasi di wilayah Tenga, Minahasa Selatan. Korban meninggal akibat kesetrum listrik saat bekerja di pabrik pada 10 Oktober lalu.
Kini, pihak keluarga masih menunggu proses pemberian santunan dari pihak perusahaan.
Redaksi
Website Scam Penipu Indonesia, situs pornhub SITUS SEXS