(Imanuel Kaloh/SATUUNTUKSEMUA.ID)
MINAHASA– Heboh postingan di berbagai Media Sosial (medsos) musibah tewas tenggelamnya 2 warga asal Langowan di Pantai Mahembang Kecamatan Kakas Minahasa.
Musibah yang menimpa kakak beradik bernama Suzye Margaretha Pangau-Adam, dan Jhon Boni Pangau ini diketahui informasi yang menyebutkan, berawal dari kedua korban bersama dengan keluarga, dari Desa Waleure Jaga 1 Kecamatan Langowan Timur sedang berlibur atau bertamasya di Pantai Mahembang, Selasa kemarin.
Menurut kesaksian Yosua Irot, warga Desa Waleure Jaga 1, saat itu dia bersama dengan keluarga korban sedang tamasya di Pantai Desa Mahembang.
Tak berselang lama Yosua melihat Margaretha Pangau bersama suaminya Oliver Adam turun ke pantai dan mandi. Hanya saja, dalam sekejap tiba-tiba kedua korban terseret ombak dan arus deras.
Yosua menyebutkan, saat melihat kakaknya tenggelam, korban Jhon Boni Pangau langsung berlari dan ingin menyelamatkan korban Margareta Pangow.
“Saat melihat Ibu Margaretha terseret ombak, Pak Jhon Pangau berlari ingin menyelamatkan korban. Namun, dia pun ikut terseret ombak dan terbawa arus,” ujar Yosua.
Sementara menurut kesaksian Hardy Tumimomor warga Desa Toulimembet Kecamatan Kakas, saat itu dia bersama keluarga sedang berada di lokasi Pantai ROR Desa Bukit Tinggi Kecamatan Kakas Barat.
Saat berjalan di pinggir pantai menuju lokasi Pantai Desa Mahembang dia melihat ada dua warga yang kemudian diketahui adalah Jhon Pangou dan Margaretha Pangou telah tenggelam.
Saksi bersama keluarganya dibantu warga melakukan evakuasi dan membawa ketiga korban ke Puskesmas Kakas. Nyawa Oliver Adam, suami Doktor Suzye masih bisa diselamatkan yang kemudian dirujuk ke RS Budi Setia Langowan. Sedangkan nyawa kedua kakak beradik Jhon dan Margaretha tidak tertolong.
Sementara itu Kapolsek Kakas, Tasman Mandak kepada Media ini mengatakan, saat mendengar informasi, pihaknya langsung menurunkan tim untuk menangani dan menyelidiki serta mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi yang ada terkait peristiwa ini.
“Sementara ditangani oleh berbagai pihak, sudah ada tim yang turun,” tandasnya. *